Mungkin Kita, Aku atau Anda terlalu bersembunyi
di kebodohan kita masing-masing. Memamerkan foto-foto muncak itu keren, iyaa
sangat keren !!! Memamerkan foto kita saat muncak tanpa safety. Sama halnya
memamerkan kebodohan dan kemaluan kita sendiri.
Dengan DALIH masih pemula, inilah, itulah jangan
dibully lahh, pendakian perdanalah atau apalah... Dengan DALIH masih pemula
tadi, menjadi KEBISAAN dan PEMAKLUMAN yang dianggap LUMRAH.
Aku
tidak mengatakan aku lebih hebat atau lebih senior dari kalian, tapi aku juga
mengalami hal yang sama, kalau aku boleh cerita sedikit, pendakian pertama saya
di Mt.Merbabu, bermodalah nekad.. tapi sebenarnya bukan saya yang terlalu
nekad, namun waktu itu saya mendaki bersama teman saya, 4 orang dengan saya. Kami
ber4 hanya persiapan yang minim, peralatan minim, fisik minin, logistik pun
juga minim, bahkan kami tidak menggunakan tenda. Sebenarnya sebelum berangkat
saya sudah memperingatkan pada temen saya untuk mempersiapkan peralatan
semuanya, karena saya tau digunung itu beda dengan tempat-tempat lain, karena
saya juga pernah mendaki pertama saya ke Mt.Andong. Tapi karena teman-teman
saya itu, kami jadi seakan akan ngga ada persiapan apapun.
Dan waktu di perjalanan, teman saya 2 anak
hampir terkena hipotermia, dan waktu itu kami ngga ada persiapan p3k, kami
hanya mencari tempat yang aman. Dan di sampai pos 3 kami istirahat, dan yang membuat saya kwatir kami ngga ada
tenda ,kami hanya bisa duduk dan minum kopi.
Dan setelah saya pikir, saya ajak temen saya
untuk melanjutkan perjalanan saja, daripada duduk ngga ada tenda takutnya
kedinginan.
Dan ini semua adalah KEDBODOHAN. Menggunakan
atau tidak menggunakan safety itu keputusan anda. Tapi saya sendiri melihat foto
saya waktu itu saya merasa takut, risih, apalagi ditambah embel-embel pemula.
Mungkin diantara pembaca itu akan menjadi cerita
untuk diceritakan walaupun tidak menggunakan safety.
Tapi sejujurnya saya mengingat waktu itu yang
sekarang saya rasakan adalah itu KEBODOHAN, IDIOT, KECACATAN INFORMASI, DAN
BUNUH DIRI !!!!!!!
Beruntung saya masi selamat sampai rumah.
Ngga ada excuses/alasan “pemula” naik gunung.
Tinggalkan hal-hal yang bodoh seperti itu!!!
Safety first!!!! Jangan meremehkan hal-hal kecil .itu
kebodohan.. tidak ada lagi alasan pemula atau apalah. Sumber informasi banyak
berterbangan di internet.
KALAU BELUM SIAP MENDAKI, JANGAN MENDAKI!!!
Ini menjadi kesalahan besar untuk kita semua.
Standar naik gunung itu adalah safety first dan
kesiapan fisik dan yang lainnya silahkan ditambahkan sendiri.
ConversionConversion EmoticonEmoticon