Mungkin dari lebanyakan orang menganggap travel ke solo dan solo travel bermakna sama tapi itu salah. Travel ke Solo yaitu melakukan perjalanan/travel ke kota Solo, dan hal ini bisa dikakukan oleh siapa saja, bersama siapa saja dan kapan saja sesuka kehendak hati. Dengan maksud mengunjungi kota Solo.
Beda dengan Solo Travel, mungkin kebanyakan orang menganggap hal ini juga bertujuan sama, yaitu berkunjung ke kota Solo, tapi itu salah. Solo travel yaitu berpergian sendiri (hanya seorang diri). Dan tak banyak dari beberapa orang melakukan hal ini, karena cukup susah untuk berpergian karena manusia juga butuh teman. Tapi tak juga ga ada yang menjadi solo travel, banyak yang telah melakukannya, dari tujuan wisata alam, gunung, juga ada sampai ke luar negeri sendirian.
Jadi seorang solo travel itu susah kemana-mana kita sendirian, tak ada teman untuk bercerita, dan saat ada sesuatu yang harus diceritakan tapi tak ada yang mau diceritain. Saat sakit pun juga harus mengurus diri sendiri. Dan jika tujuannya adalah gunung, harus membawa semua peralatan sendiri. Tapi juga banyak senengnya, kita bisa melakukan banyak hal, kemana kita mau pergi, dan kapan kita harus pergi, tak harus memikirkan orang lain.
Orang-orang yang bisa melakukan solo travel menurutku dia sangat hebat, melihat banyaknya yang harus dilakukan, sampai harus menyelesaikan malsah sendiri pada saat dalam perjalanan.
(Kesendirian bukanlah halangan seseorang untuk menjadi sesuatu)
Baca Juga : Aku Tak Pantas Dipanggil Travelling
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon